
Ketua Yayasan Al-Khairat Pamekasan, KH Ahmad Mahfud Abdul Qodir meminta mahasiswa khususnya peserta Yudisium 2022 Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan, agar tidak berkecil hati dan terus berusaha menebar manfaat bagi sesama.
Hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan dalam Prosesi Yudisium Mahasiswa Akhir IAI Al-Khairat Pamekasan, di Halaman Perguruan Tinggi yang beralamat di Jl Raya Palengaan (Palduding) Nomor 2 Pamekasan, Jum’at (30/9/2022).
Dalam kesempatan tersebut tampak hadir sejumlah akademika IAI Al-Khairat Pamekasan, di antaranya jajaran pimpinan, dosen tetap, staf serta sebanyak 368 mahasiswa tingkat akhir dari tiga fakultas berbeda yang menjalani prosesi yudisium.
“Melalui kesempatan ini kami ingin mengucapkan selamat kepada para mahasiswa yang sudah menjalani prosesi yudisium pada hari ini,” kata KH Ahmad Mahfud Abdul Qodir.
Selain itu, pihaknya juga mengingatkan kepada para mahasiswa, termasuk para alumni tentang keberadaan Al-Khairat yang didirikan oleh para masyayih. “Dari namanya saja, Al-Khairat berarti beberapa kebaikan. Jha’ perna keni’ ateh (jangan pernah berkecil hati) menjadi alumni Al-Khairat,” ungkapnya.
“Gelar hanya sebatas disandang, dan akan menjadi tidak berguna jika tidak digunakan untuk bermanfaat. Seperti sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam; khairun Nas Anfa’uhum lin Nas,” tegasnya.
Untuk diketahui, Yudisium 2022 IAI Al-Khairat Pamekasan, diikuti sebanyak 368 mahasiswa tingkat akhir. Mereka merupakan mahasiswa dari 8 (delapan) program studi (prodi) yang tersebar di tiga fakultas berbeda.
Dari tiga fakultas tersebut, meliputi sebanyak 120 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (EBIS), 206 mahasiswa Fakultas Tarbiyah, serta sebanyak 42 mahasiswa Fakultas Ushuluddin. [hms/adm]