Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (EBIS) Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan, menggelar Workshop Aplikasi Manajerial pada Perusahaan Nasional dan Multi Nasional, di Auditorium Perguruan Tinggi yang beralamat di Jl Raya Palengaan (Palduding) Nomor 2 Pamekasan, Sabtu (21/1/2023).
Kegiatan dengan tema ‘Implementasi Manajemen Operasional, SDM dan Pemasaran pada Lembaga Keuangan dan Bisnis Islam’, digelar dalam rangka pembekalan program Praktikum Lembaga Keuangan Syariah dan Bisnis Islam (PLKBI) Fakultas EBIS IAI Al-Khairat Pamekasan.
Dalam kesempatan tersebut, dua pemateri dari dua perusahaan berbeda diplot sebagai narasumber. Masing-masing Dr Sri Utama (Presdir Momentum Consulting Indonesia), serta Kemas Erwan Husainy (Regional CEO BSI Surabaya), yang menggembleng mahasiswa untuk pelaksanaan PLKBI pada 1 hingga 28 Februari 2023 mendatang.
“Melalui kesempatan ini, kami ingin memberikan yang terbaik bagi mahasiswa dengan menghadirkan sosok praktisi sebagai narasumber. Tentunya sebelum mereka terjun ke lapangan untuk program PLKBI,” kata Panitia Pelaksana, Fadali Rahman.
Apalagi kedua pemateri juga menyampaikan materi teknis dasar dalam sebuah perusahaan. “Hal ini tentunya sangat penting bagi mahasiswa kami, agar mendapatkan gambaran teknis dasar sebelum terjun langsung ke lapangan,” ungkapnya.
“Presdir Sri Utami membahas materi Aplikasi ISO (Internasional Standart Organization) dalam Manajerial Bisnis dan Lembaga Keuangan. Sedangkan pemateri kedua membahas Good Corporate Govermance Perbankan Syariah dalam Mewujudkan the Best Banking Performance,” jelasnya.
Bahkan pada pelaksanaan PLKBI tahun ini, mahasiswa juga mendapatkan bekal manajerial perbankan syariah khususnya mahasiswa Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah (PSy). “Jadi untuk hari ini lebih prioritas pada mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah (ESY),” imbuhnya.
“Untuk Prodi PSy, digelar Workshop Manajemen Keuangan Syariah dengan menghadirkan Ketua Dewan Pengawas Syariah BPRS Bhakti Sumekar (KH Dr Ahmad Fauzi Tidjani), serta Presdir KSPPS NURI Jatim, Achmad Mukhlisin,” pungkasnya. [hms/adm]