Sebanyak 152 mahasiswa semester akhir di lingkungan Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan, menjalani sidang proposal skripsi gelombang pertama secara offline yang dipusatkan di kompleks Perguruan Tinggi yang beralamat di Jl Raya Palengaan (Palduding) Nomor 2 Pamekasan, Kamis (7/1/2021).
Jumlah tersebut merupakan mahasiswa dari tiga fakultas, yakni Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (EBIS), Tarbiyah dan Ushuluddin. “Total peserta ujian proposal skripsi gelombang pertama ini sebanyak 152 peserta,” kata Wakil Rektor I Bidang Akademik IAI Al-Khairat Pamekasan, Abd Wahid.
“Dalam pelaksanaan ujian proposal skripsi ini, sekalipun dilaksanakan secara offline (tatap muka) tetap kita terapkan protokol kesehatan sebagai langkah antisipatif terhadap pandemi Covid-19. Di antaranya dengan menggunakan masker dan jaga jarak,” ungkapnya.
Selain itu, pelaksanaan ujian proposal skripsi juga dilakukan secara bertahap guna mengurai massa dengan penerapan physical distancing (jaga jarak). “Sesuai jadwal, ujian proposal skripsi kita laksanakan selama tiga hari kedepan. Terhitung sejak tanggal 7 hingga 9 Januari 2021,” jelasnya.
“Kami akui adanya pandemi ini sangat memberikan pengaruh besar pada keberlangsungan program pendidikan, termasuk di tingkat Perguruan Tinggi. Namun demikian kami tetap berupaya maksimal untuk memberikan yang terbaik, tentunya dengan tetap memperhatikan kesehatan dan keselamatan,” jelasnya.
Dari itu pihaknya berharap pelaksanaan ujian proposal gelombang pertama dapat berjalan lancar sesuai yang diharapkan. “Tidak kalah penting kami berharap pelaksanaan ujian proposal skripsi ini berjalan lancar tanpa halangan apapun, semoga juga pandemi ini segara berakhir sehingga kita kembali ke kehidupan normal seperti semula,” harapnya. [adm]