Institut Agama Islam (IAI) Al-Khairat Pamekasan kembali menambah dosen berstatus doktor, kali ini giliran Moh. Ridwan yang secara resmi mendapat gelar doktor di Universitas Negeri Surabaya atau Unesa, Sabtu (17/11/2018).
Pria asal Pamekasan tersebut menyandang gelar doktor pasca menyelesaikan desertasi berjudul ‘Pelaksanaan Pendidikan Karakter pada Sekolah Adiwiyata (Studi Multi Kasus di SMP Negeri 1 Larangan dan MTs Negeri 1 Parteker Pamekasan).
“Alhamdulillah, setelah menjalani proses yang cukup panjang akhirnya kami bisa menyelesaikan studi program doktoral. Hal ini tidak lepas dari dukungan keluarga, rekan-rekan dosen dan sejumlah pihak terkait,” kata Moh. Ridwan.
Perjalanan dalam menempuh studi terbilang cukup berat, terlebih saat ini dirinya harus bekerja keras dengan berbagai tanggungjawab yang diembannya. “Tentu kami bersyukur bisa menyelesaikan studi tepat waktu, hal ini juga menjadi motivasi agar kedepan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya IAI Al-Khairat Pamekasan,” ungkapnya.
“Sekali lagi kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang berpartisipasi dalam proses penyelesaian studi ini, sebab tanpa dukungan khususnya dari rekan-rekan dosen. Tidak mungkin kami bisa menyelesaikan studi tepat waktu,” sambung pria yang menyandang gelar Doktor di bidang Manajemen Pendidikan.
Sementara Rektor IAI Al-Khairat Pamekasan Abdul Muin juga mengaku senang dengan bertambahnya dosen bergelar doktor di institusi yang dipimpinnya. “Alhamdulillah, IAI Al-Khairat Pamekasan kembali menambah dosen berstatus doktor. Semoga hal ini menjadi motivasi demi memajukan kampus kedepan,” ungkapnya.
“Dengan bertambahnya dosen bergelar doktor, tentu kami berharap kedepan bisa bahu membahu membawa perubahan yang lebih baik untuk kampus. Ini (dosen doktor) merupakan yang kedua pada 2018, sebelumnya juga ada nama Hadae Efendy yang juga menyandang gelar doktor,” sambung Pak Muin.
Tidak hanya itu, pihaknya juga menyampaikan bahwa dalam beberapa tahun kedepan. Perguruan tinggi yang dipimpinnya bakal kembali menambah calon doktor, sebab saat ini terdapat beberapa dosen yang tengah fokus menyelesaikan studi program doktoral di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, bahkan beberapa di antaranya juga ditempuh di luar negeri.
“Insya’ Allah dalam beberapa tahun kedepan, kita bakal menambah dosen bergelar doktor yang saat ini tengah menempuh studi doktoral di berbagai perguruan tinggi. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga ada yang melanjutkan studi di luar negeri,” pungkasnya. [adm]
Tinggalkan Komentar