Ini Harapan Bagi Peserta Training Gadai Syariah

Ketua Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah (PSY) STAI Al-Khairat Pamekasan Matnin, M.HI, berharap mahasiswa peserta Training Syariah yang digagas HMPS PSY bisa memahami tiga poin penting dalam gagasan program Training Gadai Syariah. 

Apalagi dalam kegiatan yang digelar di auditorium kampus yang beralamat di Jl Raya Palengaan (Palduding) Nomor 2 Pamekasan, Sabtu (14/4/2018). Juga sengaja mendatangkan dua pakar sekaligus guna menggembleng para mahasiswa agar bisa memahami secara utuh seputar program training yang digagas. Masing-masing Dewan Syariah Nasional MUI Jawa Timur Dian Nerkah, serta Perwakilan BRI Syariah Pamekasan Suherman.

“Training Gadai Syariah ini sengaja kami gelar sebagai upaya untuk memberikan pemahaman bagi mahasiswa yang notanene peserta kegiatan, setidaknya mereka bisa memahami tiga poin penting. Meliputi pemahaman terhadap landasan dasar gadai syariah dalam perspektif fiqh muamalah,” kata Matnin.

Tidak hanya itu, tujuan lainnya juga berhubungan dengan berbagai gagasan program training seperti operasional hingga penentuan dan penetapan. “Selain itu juga sebagai upaya agar mahasiswa memahami teknik operasional dalam menditeksi kualitas emas,” ungkapnya.

“Termasuk juga memberikan pemahaman bagi mahasiswa untuk memahami cara menentukan penetapan harga sewa, tentunya juga berbagai hal yang berhubungan dengan berbagai hal berkenaan dengan gadai syariah,” sambung dosen yang tengah menempuh studi doktoral di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya.

Dari itu pihaknya berharap kegiatan tersebut bisa memberi motivasi bagi seluruh mahasiswa, khususnya mahasiswa Prodi PSY STAI Al-Khairat Pamekasan agar komitmen merealisasikan teori yang mereka dapat di bangku kuliah melalui aplikasi rill saat lulus. “Tentu kami berharap kegiatan ini bisa memompa semangat mahasiswa untuk bisa memahami proses gadai syariah secara utuh,” harapnya.

“Tidak kalah penting, hal ini merupakan modal awal bagi mahasiswa untuk membandingkan antara teori yang mereka dapatkan di kampus dengan penerapan rill seperti yang disampaikan oleh para praktisi. Khususnya dari dua narasumber yang kami datangkan,” pungkasnya. [*]