Mahasiswa Diajak Berpegang Teguh Pada Nilai Kebangsaan

Ketua STAI Al-Khairat Pamekasan Drs. H. Abdul Muin, M.Pd., MM., mengajak mahasiswa agar tetap berpegang teguh terhadap nilai-nilai kebangsaan demi menjaga persatuan dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Hal itu disampaikan saat memberikan sambutan pada kegiatan nonton bersama (nobar) film G30S/PKI yang digelar Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) di auditorium STAI Al-Khairat Jl Raya Palengaan (Palduding) Nomor 2, Pamekasan, Sabtu (30/9/2017) kemarin.

Dalam kegiatan yang mengusung tema ‘Menelaah dinamika Politik dan Isu Kebangkitan PKI’, juga dihadiri dua narasumber sekaligus. Masing-masing Dandim 0826 Pamekasan Letkol Inf Nuryanto dan Manager Initiative Institute Surabaya Tatra Romadhoni.

“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk dilakukan, terlebih juga bisa memberikan pemahaman dinamika politik bagi mahasiswa. Sehingga nantinya bisa berpegang teguh terhadap empat nilai kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinnika Tunggal Ika dan NKRI,” kata Drs. H. Abdul Muin, M.Pd., MM.

Pihaknya menilai pemutaran ulang film G30S/PKI sebagai upaya untuk memberikan pemahaman bagi generasi muda. Khususnya mahasiswa di instansi yang dipimpinnya, agar bisa merefleksikan kembali sepenggal sejara kelam bangsa Indonesia.

“Kita harus mampu menyimak dan mencerna dengan baik fenomena yang terjadi dalam film G30S/PKI dan tidak serta merta menjustifikasi secara spontan tanpa memahami esensi sebenarnya. Sebagai generasi penerus kita harus melakukan filter sekaligus menjadikan film ini pembelajaran agar lebih baik,” ungkap.

Tidak hanya itu, pihaknya juga mengajak mahasiswa termasuk juga seluruh civitas akademik agar bersama-sama berhikmad dalam membangun sumber daya manusia dan berkarakter kebangsaan. “Bagaimanapun kita harus kukuh dalam menjaga empat pilar kebangsaan ini,” ajaknya.

Pihaknya berharap mahasiswa agar memiliki sikap patriotis dan cinta tanah air, serta menjaga persatuan dan kedaulatan NKRI. “Mari kita bersama-sama komitmen untuk selalu menjaga kerukunan dan kedamaian, serta menolak radikalisme, terorisme maupun kekerasan dalam menyelesaikan berbagai masalah kehidupan berbangsa dan bernegara,” harapnya.

Dalam kegiatan tersebut, pengurus DEMA STAI Al-Khairat Pamekasan juga menggelar kegiatan sosial berupa memberikan santunan bagi anak yatim. Sebab proses pelaksanaan kegiatan bersamaan dengan momentum 10 Muharrom 1439 Hijriyah. []